KOMPETENSI INTI USAHA DAN STRATEGIS BERSAING DALAM KEWIRAUSAHAAN
A. KOMPETENSI INTI USAHA
Kompetensi inti menggambarkan
kemampuan kepemimpinan dalam serangkaian produk. Kompetensi adalah sekumpulan
keterampian dan teknologi yang dimiliki perusahaan untuk dapat bersaing. Kompetensi
inti adalah keterampilan yang memungkinkan perusahaan memberikan fundamental
kepada pelanggan.
1.
Kompetensi inti menggambarkan kemampuan
kepemimpinan dalam serangkaian produk atau jasa.
2.
Kompetensi adalah sekumpulan ketrarmpilan dan
teknologi yang dimiliki perusahaan untuk bersaing.
3.
Kompetensi inti adalah ketrampilan yang
memungkinkan perusahaan memberikan manfaat fundamental kepada pelanggan
4.
Sumber-sumber kompetensi secara kmpetitif
merupakan suatu keunikan bersain dan memberikan kontribusi terhadap nilai dan
biaya konsumen.
B.
Strategi Bersaing dalam Kewirausahaan
Pesaing usaha bukanlah akhir dari
usaha kita, pesaing usaha juga bisa bernilai positif bagi usaha kita
seperti kita bisa terpacu untuk membuat
sesuatu yang inovatif sehingga kita lebih unggul daripada pesaing kita. Apabila
anda memiliki pesaing yang mengganggu ketenangan anda, maka anda wajib membaca
tips berikut ini :
1. Mencari informasi tentang
pesaing kita
Dimulai dari berapa harga yang di
jualnya, berapa keuntungannya kemudian secara mendetail kita juga mencari tau
tentang hari apa saja saat dia laris dan hari apa saat sepi, hingga jumlah
karyawannya. Dengan Mencari informasi seperti ini kita bisa melakukan hal yang
sama atau bahkan lebih baik. Dan juga kita bisa mencari celah kelemahan usaha
pesaing kita.
2. Mengamati tentang usaha kita
Dengan Mencari tau informasi
tentang orang lain bukan berarti kita melupakan usaha kita sendiri. Kita juga
harus mencari kelemahan dan kelebihan tentang usaha kita sendiri, seperti
kenapa orang tertarik dengan produk kita disbanding yang lainnya.
3. Inovasi
Berinovasi untuk berkompetisi
adalah sesuatu hal yang harus di lakukan. Dengan adanya inovasi dalam produk berarti kita menyediakan sesuatu yang baru
dan membuat orang menjadi penasaran dan bahkan suka dengan produk kita. Ini
menjadi kan usaha kita lebih unggul. Tapi saat usaha kita lebih unggul kita
tidak boleh berbangga dengan cepat, amatai terus perkembangan usaha kita dan
usaha pesaing.
4. Potongan harga
Memberi potongan harga atau diskon
adalah tips jitu yang dengan mudah menarik minat pelanggan pada usaha kita.
Contohnya satuan kue anda di hargai 4000 rupiah tetapi ketika pelanggan membeli
5 kue anda member harga 15000. Jangan takut mengahadapi apapun selama sesuatu
yang anda kerjakan bernilai positif bagi orang lain.
5. Mencari partner usaha
Dengan adanya petner atau rekan
usaha kita bisa dengan mudah mencari modal tambahanuntuk usaha kita yang bisamembantu
dalam pemasaran dengan sistem keuntungan untuk setiap penjualan produk.
Kelebihan rekan usaha atau bisa disebut dengan mitra usaha kita tidak perlu
menyiapkan gaji namun hanya membayar saat terjadi penjualan oleh rekan usaha
kita.
6. Jujur dan ramah
Jujur merupakan sikap yang paling
penting dan harus dimiliki oleh setiap wirausahawan, karena dengan kejujuran
kita bisa mendapatkan kepercayaan dari pelanggan. Jujur dikombinasikan dengan
keramahan bisa membuat daya tarik pelanggan hal ini dikarenakan pelanggan lebih
mersa nyaman dengan pelayanan kita
disbanding dengan usaha lainnya. (bn/dari berbagai sumber).
C. Penerapan Strategi Generik dan Keunggulan Bersaing
1. Strategi Biaya Rendah (cost leadership)
Strategi Biaya Rendah (cost leadership) menekankan pada upaya memproduksi produk standar (sama dalam segala aspek) dengan biaya per unit yang sangat rendah.
2. Strategi Pembedaan Produk (differentiation)
Strategi Pembedaan Produk (differentiation), mendorong perusahaan untuk sanggup menemukan keunikan tersendiri dalam pasar yang jadi sasarannya.
3. Strategi Fokus (focus)
Strategi fokus digunakan untuk membangun keunggulan bersaing dalam suatu segmen pasar yang lebih sempit. Strategi jenis ini ditujukan untuk melayani kebutuhan konsumen yang jumlahnya relatif kecil dan dalam pengambilan keputusannya untuk membeli relatif tidak dipengaruhi oleh harga.
D. Strategi Kepemimpinan Biaya
Kepemimpinan biaya adalah srategi besaing biaya rendah yang ditujukan untuk pasar luas dan mengharuskan “membangun secara agresif fasilitas skala efisien, pengurangan harga yang gencar, pengandalian biaya dan ongkos yang ketat, penghindaran pelanggan-pelangan marjinal, dan meminimalisir biaya seperti R&D, pelayanan, tenaga penjual, iklan dan sebagainya.
E. Strategi Diferensiasi
Diferensiasi adalah strategi aktif untuk mendapatkan hasil diatas rata-rata dalam sebuah bisnis tertentu karena loyalitas merek akan membuat sensitivitas konsumen terhadap harga menjadi randah. Loyalitas pembeli berfungsi sebagai penghalangmasuk industry- perusahaan-perusahaan baru harus mengembangkan kompetesnsi tersendiri mereka untuk membedakan produk mereka melaluai cara-cara tertentu agar dapat besaing dengan sukses.
F. Strategi Fokus
Focus biaya adalah strategi bersaing yang focus pada kelompok pembeli atau geografis tertentu dan mencoba melayani ceruk-ceruk ini, dan mengabaikan yang lain. Dalam menggunaka focus biaya, perusahaan unit bisnis mencari keunggulan biaya pada segmen sasarannya.
http://abdiherlambang9.blogspot.com/2012/04/perbedaan-strategi-kepemimpinan.html
C. Penerapan Strategi Generik dan Keunggulan Bersaing
1. Strategi Biaya Rendah (cost leadership)
Strategi Biaya Rendah (cost leadership) menekankan pada upaya memproduksi produk standar (sama dalam segala aspek) dengan biaya per unit yang sangat rendah.
2. Strategi Pembedaan Produk (differentiation)
Strategi Pembedaan Produk (differentiation), mendorong perusahaan untuk sanggup menemukan keunikan tersendiri dalam pasar yang jadi sasarannya.
3. Strategi Fokus (focus)
Strategi fokus digunakan untuk membangun keunggulan bersaing dalam suatu segmen pasar yang lebih sempit. Strategi jenis ini ditujukan untuk melayani kebutuhan konsumen yang jumlahnya relatif kecil dan dalam pengambilan keputusannya untuk membeli relatif tidak dipengaruhi oleh harga.
D. Strategi Kepemimpinan Biaya
Kepemimpinan biaya adalah srategi besaing biaya rendah yang ditujukan untuk pasar luas dan mengharuskan “membangun secara agresif fasilitas skala efisien, pengurangan harga yang gencar, pengandalian biaya dan ongkos yang ketat, penghindaran pelanggan-pelangan marjinal, dan meminimalisir biaya seperti R&D, pelayanan, tenaga penjual, iklan dan sebagainya.
E. Strategi Diferensiasi
Diferensiasi adalah strategi aktif untuk mendapatkan hasil diatas rata-rata dalam sebuah bisnis tertentu karena loyalitas merek akan membuat sensitivitas konsumen terhadap harga menjadi randah. Loyalitas pembeli berfungsi sebagai penghalangmasuk industry- perusahaan-perusahaan baru harus mengembangkan kompetesnsi tersendiri mereka untuk membedakan produk mereka melaluai cara-cara tertentu agar dapat besaing dengan sukses.
F. Strategi Fokus
Focus biaya adalah strategi bersaing yang focus pada kelompok pembeli atau geografis tertentu dan mencoba melayani ceruk-ceruk ini, dan mengabaikan yang lain. Dalam menggunaka focus biaya, perusahaan unit bisnis mencari keunggulan biaya pada segmen sasarannya.
http://abdiherlambang9.blogspot.com/2012/04/perbedaan-strategi-kepemimpinan.html
https://leadtheant.wordpress.com/2012/12/12/strategi-generik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar